Lubang Misterius Menakutkan Warga

Posted in




Lobang misterius

Sebuah lobang misterius tiba-tiba muncul di perkampungan masyarakat Jorong Bancah, Kenagarian Kamang Hilir, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam sekitar sebulan lalu dan membuat masyarakat setempat dirundung kecemasan. Pasalnya, lobang yang berkedalaman lima meter dan diameter 3 meter tersebut semakin hari, semakin membesar.

Keterangan masyarakat setempat Nurkana (65) menjelaskan kalau lokasi tempat timbulnya lobang tersebut berada persis disebelah ladang yang dia garap. Ladang itu dikelola oleh salah seorang saudaranya yaitu Enta (35) dan ditanami berbagai macam tanaman, seperti mentiumun, pisang dan lainnya. Tapi sekitar sebulan yang lalu, tidak begitu ia ingat pasti harinya, tiba-tiba pisang yang ditanam Enta belum sempat berbuah hilang dan amblas ke dalam tanah tanpa terlihat sedikitpun pucuk pisang itu.

Pada waktu hari pertama, seperti biasa Enta pergi ke ladang melihat tanamannya, tapi dia kaget pisang yang ditunggu-tunggu berbuah, sudah tidak ada lagi, pertama dia mengira ada yang menebang pisang tersebut. Ketika dilihat dari dekat, alangkah kagetnya ia, di tempat dia menanam pisang tersebut terdapat lobang yang dalam berdiameter sekitar 50 cm dan pisang tinggi 2,5 meter tersebut hilang tanpa bekas. Melihat hal itu, Enta langsung memberitahu pada masyarakat setempat dan membuat lokasi tersebut langsung dikerumuni masyarakat sekitar.

Ternyata tidak hanya sampai disitu, ternyata lobang yang kecil tersebut semakin hari, semakin besar dan tiga minggu kemudian (seminggu yang lalu) mulai mengeluarkan air. Hampir sampai ke permukaan ladang. Dari sini, terang Nurkana, air yang keluar dari lobang itu, setiap saat bisa berubah-rubah warna, kadang kala, bisa putih seperti susu, bisa bening, bisa juga biru langit dan bisa keruh kehitam-hitaman.

Dengan adanya fenomena alam itu, pemilik atau masyarakat setempat jelas Nurkana, tidak berani mendekat ke lobang misterius itu. Beberapa sisinya sudah menimbulkan lobang yang dalam dan sangat rentan kalau ada beban di atasnya. Bisa saja tempat itu terban. Dikisahkan Nurkana, ketika airnya belum sebesar sekarang, ia pernah mendengar seperti suara mendidih dari dalam tanah, padahal kondisi air biasa saja tetap dingin.

Semakin membesarnya, lobang air tersebut dan kondisinya mulai mengkhawatirkan masyarakat sekitar, Walinagari Kamang Hilir Z Dt Bilang Kuniang membenarkan peristiwa tersebut yang baru diketahuinya 10 hari terakhir. Berdasarkan pantauannya dan keterangan masyarakat setempat lubang itu semakin membesar. Dugaan kuat sementara, kalau lubang tersebut merupakan saluran dari lubang yang dinamakan puputan. Induknya ada di tempat itu berjarak sekitar 100 meter dari lubang baru ini. Setelah diamati air lubang dan lubang puputan induk sama tinggi.

"Puputan tersebut merupakan lubang yang sudah ada semenjak dulunya, jadi apa saja yang masuk dalam puputan tersebut, sudah pasti tidak akan bisa diambil lagi. Dulu lubang puputan itu, sebagai tempat masyarakat membuang sampah, dan setiap apapun yang masuk ke tempat itu, langsung hilang. Jadi untuk sementara, kita akan pantau kondisi atau perkembangan dari lubang itu, jika memang kondisinya mengkhawatirkan, seperti terus membesar, berdasarkan koordinasi dengan camat, kita akan langsung buat laporan ke Kabupaten, "terang Walinagari.(*)



eh, berhubung saya http://www.smileycodes.info dari kaskus, makanya pake emotic gini. haa http://www.smileycodes.info

Posted by Anggiih @ Tuesday, April 13, 2010

Like this post? Share it!

RSS Digg Twitter StumbleUpon Delicious Technorati Facebook

0 Comments

No comments yet. Be the first to leave a comment !
Leave a Comment

Next Post Previous Post
Powered by Blogger | Lunated designed by ZenVerse | Converted to Blogger Templates and Blogger Themes for Cinta | Discount Watch